Dakwah Bina Desa

Mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam. Mereka tersebar di kota, desa dan daerah pedalaman. Di antara mereka ada yang sudah Islam sejak lahir, tapi ada juga yang baru masuk Islam setelah dewasa. Pembinaan bagi mereka belum berjalan dengan baik. Terlebih lagi bagi mereka yang berada di desa-desa terpencil atau pedalaman, tidak saja belum terbina secara baik, bahkan belum memperoleh perhatian sama sekali, dan tidak mustahil ada di antara mereka yang murtad.
Berangkat dari realita tersebut, Ikatan Dai Indonesia (IKADI) terpanggil untuk mengelola dan sekaligus menggulirkan program dakwah bina desa, melalui pengiriman, penugasan da'i di daerah-daerah yang dianggap rawan krisis keimanan dan ketaqwaan, khususnya di desa-desa terpencil, terbelakang dari sisi ekonomi, dan pencerahan Islam

Tujuan

1. Membina umat Islam dengan akidah, ibadah dan akhlak karimah.
2. Memberi pemahaman dan kesadaran umat akan ajaran Islam yang rahmatan lil'alamin.
3. Mengkokohkan ukhuwah Islamiyah, kebersamaan walau tinggal di desa terpencil atau daerah pedalaman.

.

Pengiriman Da'i

  Ikadi mengirim dan menugaskan dai yang berpendidikan minimal Aliyah dan mempunyai pengalaman berdakwah, memiliki dedikasi dan akhlak karimah, memahami metodologi dakwah, siap melakukan amar ma’ruf nahi munkar dengan hikmah dan mauizhoh hasanah, ke desa-desa daerah terpencil di beberapa wilayah Nusantara.
Para da’i diminta untuk memberikan laporan setiap 3 bulan sekali akan aktifitas dakwah yang telah dilakukan, dan dalam hal yang mendesak, da’i dapat menyampaikan laporannya setiap saat.
Lama tugas seorang da’i adalah dua tahun dan dapat diperpanjang lagi untuk dua tahun berikutnya dan seterusnya.

Daerah Bina Dakwah

Daerah sasaran dakwah yang akan dikirim da’i diprioritaskan untuk daerah komunitas umat Islam yg belum terdapat seorang da'i yang memiliki pemahaman Islam secara benar, seperti daerah transmigrasi, suku terbelakang, desa terpencil, dan daerah minoritas muslim di Indonesia seperti: wilayah Papua, NTT,  Maluku dan daerah lainnya.

Kebutuhan Biaya

Untuk program dakwah Bina Desa dana yang diperlukan meliputi : biaya transportasi saat pemberangkatan dan kepulangan da'i, biaya sewa rumah, biaya hidup, serta biaya buku rujukan untuk operasional da'I selama 2 tahun.

Insya Allah, untuk program dakwah bina desa setiap tahun Ikadi akan mengirim 10 orang da'I ke desa-desa daerah terpencil atau pedalaman, maka dibutuhkan dana program kurang lebih sebesar Rp 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah) setahun.

Penutup

Mari kita jaga dan kita bina keimanan saudara-saudara kita melalui program Bina Desa. Partisipasi dan dukungan Anda sangat bermanfaat untuk kemuliaan mereka dan demi kejayaan Islam dan kaum muslimin. Dana bisa disampaikan secara langsung ke kantor PP IKADI atau melalui rekening IKADI : Bank Syariah Mandiri (BSM) Cabang Warung Buncit No.Rek : 0030090676 a/n Ikatan Da'i Indonesia